![]() |
Tampak Gambar, Bupati Dan Wakil Bupati Toraja Utara saat membuka Rakor PMI Dan Buka Puasa Bersama (Oki) |
60MENIT.co.id, Toraja Utara | PMI Kabupaten Toraja Utara gelar Rapat Koordinasi (Rakor) serta buka puasa bersama, Selasa (05/03/2025).
Rakor yang dibuka Bupati Toraja Utara Frederik Viktor Palimbong, digelar digedung lantai dua Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Torut, dihadiri Perwakilan PMI Kabupaten Toraja Utara.
Bupati Toraja Utara, Frederik Viktor Palimbong yang karib disapa Bro Dedy menyambut dengan penuh kebanggaan atas diselenggarakannya Rakor ini. "Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi kita semua dalam memperkuat koordinasi dan sinergi di antara PMI kabupaten Toraja Utara, guna meningkatkan pelayanan kemanusiaan bagi masyarakat," ujarnya.
Dedy juga mengingatkan seluruh PMI untuk terus meningkatkan kualitas organisasinya. "Saya mengajak seluruh PMI untuk berbenah diri, mulai dari manajemen organisasi, penerapan identitas dan logo, hingga administrasi. Dengan manajemen organisasi yang baik, kita dapat memberikan pelayanan yang lebih efektif dan efisien kepada masyarakat," pinta Dedy.
Kata Dedy, PMI memiliki peran yang sangat vital dalam berbagai aspek kemanusiaan, terutama dalam upaya penanggulangan bencana, pelayanan donor darah, serta peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya solidaritas sosial. Rakor ini merupakan wadah yang sangat strategis untuk mengevaluasi capaian program, menyusun rencana kerja yang lebih efektif, serta berbagi pengalaman dan praktik terbaik antar-wilayah.
Dedy menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh jajaran PMI yang senantiasa bekerja tanpa pamrih demi kemanusiaan. "Melalui Rakor ini, diharapkan PMI dapat semakin memperkuat kolaborasi dengan berbagai pihak, baik pemerintah, dunia usaha, maupun masyarakat, sehingga pelayanan yang diberikan dapat lebih luas jangkauannya dan lebih optimal manfaatnya," ujarnya.
Dedy juga mengajak seluruh peserta untuk berdiskusi secara konstruktif, menyusun strategi yang inovatif, serta membangun sinergi yang lebih erat dalam menjalankan misi kemanusiaan PMI di masa depan.
"Saat ini, tantangan dalam bidang kemanusiaan semakin kompleks. Oleh karena itu, saya berharap PMI dapat terus berinovasi dan meningkatkan kapasitasnya dalam menangani berbagai situasi darurat dengan lebih efektif dan efisien," ungkapnya.
Dedy mengingatkan, bahwa semangat gotong royong dan kepedulian sosial yang telah menjadi karakter bangsa Indonesia harus terus kita jaga dan perkuat. "PMI, sebagai organisasi kemanusiaan yang berada di garis depan dalam membantu masyarakat, harus terus menginspirasi dan mengajak lebih banyak pihak untuk terlibat dalam aksi-aksi sosial yang bermanfaat bagi sesama," tuturnya.
![]() |
Para Peserta, tampak gambar Topi Putih (Wakil Jurnalis) |
Dengan demikian, diharapkan Rakor PMI yang digelar ini dapat menjadi momentum penting bagi PMI dalam meningkatkan pelayanan kemanusiaan bagi Masyarakat.
Sementara Alexander Limbong Tiku, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Toraja Utara menyampaikan, pentingnya kekompakan dan koordinasi antar-PMI dalam merespon bencana serta meningkatkan layanan Unit Donor Darah (UDD).
"Rakor ini menjadi momentum bagi kita untuk saling belajar, berbagi pengalaman, dan merumuskan langkah-langkah strategis dalam meningkatkan kinerja PMI," ujar Pong Lexi sapaan akrab Alexander Limbong Tiku.
Senada Bupati, Wakil Bupati Toraja Utara Andrew Branch Silambi' turut menyampaikan keprihatinan atas bencana banjir yang melanda Kabupaten Utara beberapa waktu yang lalu.
Andrew mengapresiasi upaya seluruh PMI Kabupaten/Kecamatan yang telah aktif membantu penanganan bencana tersebut. "Terima kasih atas dedikasi dan kepedulian seluruh relawan PMI yang telah berjibaku di lapangan. Mari kita terus bersinergi untuk meringankan beban saudara-saudara kita yang terdampak bencana," tutup Andrew.
(sal)