Tampak suasana di perkemahan yang disertai oleh berbagai insan media dan kaum milineal Toraja Utara (Oki) |
60MENIT.co.id, Toraja Utara | Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Toraja Utara menyelenggarakan Kemah Demokrasi di Pusat Studi dan Pembinaan Gereja Toraja Tangmentoe di Lembang Angin-angin Kecamatan Kesu' pada Jumat-Sabtu, 16-17 November 2024.
Kegiatan ini dikonsep dengan suasana outdoor (ruangan terbuka ) tujuannya, kegiatan lebih santai dan peserta tidak jenuh serta materi bisa diterima dengan baik serta membuka ruang diskusi seputar demokrasi dalam menyambut Pilkada Serentak pada 27 November 2024.
Peserta berasal dari Para Insan Media serta para milenial (insan muda/mudi).
Yakni perwakilan Organisasi Kepemudaan Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Toraja, Persekutuan Pemuda Gereja Toraja (PPGT), Mahasiswa universitas Kristen Indonesia Toraja (UKIT), Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Toraja Utara serta Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI).
Ketua KPU Toraja Utara, Jan Hery Pakan, mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan arahan dari KPU Provinsi Sulawesi Selatan untuk peningkatan soliditas dan kebersamaan.
Dia menekankan semangat kebersamaan dan soliditas sangat penting dalam Pilkada serentak 27 Nopember nanti.
“Melalui kegiatan ini, kami berharap semua pihak dapat bersatu, sehingga tidak ada persoalan yang tidak bisa diselesaikan pada hari pemungutan suara nanti,” ujarnya.
Tampak peserta kemah demokrasi Toraja Utara. |
Kemah Demokrasi ini diharapkan menjadi langkah strategis untuk memperkuat koordinasi dan memastikan kesiapan teknis, dan membangun optimisme dalam pelaksanaan Pilkada 2024.
Senada, Harsal Lahiya, Komisioner KPU Toraja Utara Koordinator Divisi Parmas dan SDM, pada awak media menyampaikan, kami berharap pemuda dapat berperan dalam menjaga lancar dan amannya Pilkada serentak 27 Nopember 2024.
Ditambahkan Harsal, Kami juga berharap kegiatan ini dapat merangsang para pemuda untuk ikut dalam mengawal Pilkada sesuai aturan yang berlaku sehingga tercipta suasana yang kondusif di tengah masyarakat.
Beberapa narasumber dihadirkan untuk berbagi pengetahuan pengalaman dan wawasan kepada peserta.
selain dari internal KPU juga menghadirkan Kepolisian dan Bawaslu sebagai pemateri.
(Sal)