Tommy Tiranda, saat menerima telepon dari redaksi media ini terkait unggulnya paslon YSK-Victory menangkan Pilgub Sulawesi Utara. (dok.60menit) |
60Menit.co.id, Jakarta | Pemilihan Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) dipastikan akan dimenangkan pasangan nomor urut 1, Yulius Selvanus Komaling (YSK) -Johannes Victor Mailangkay (Victory). Pasalnya, dari hasil Hitung Cepat sejumlah lembaga survei, paslon YSK-Victory tampak unggul 36,51% menyisihkan pesaingnya paslon nomor urut 2, Elly Engelbert Lasut-Hanny Joost Pajouw (E2L-HJP), yang memperoleh suara 31,94%.
Kemudian menyusul paslon nomor urut 3, Steven Octavianus Estefanus Kandow-Alfred Denny Tuejeh (SKDT), dengan perolehan suara 31,55%. Duet YSK-Victory didukung Gerindra, Golkar, Nasdem, PAN, Perindo, PSI, PKS, dan PKB. Sedang paslon E2L-HJP diusung Partai Demokrat, PKN, Partai Buruh, dan PBB. Adapun paslon SKDT diusung PDI Perjuangan. Atas unggulnya YSK-Victory, meskipun belum ditetapkan oleh KPU, dapat dipastikan paslon tersebut akan memimpin Sulawesi Utara lima tahun ke depan.
Peluang Yulius Selvanus Komaling atau YSK, meskipun terbilang wajah baru di kancah politik Sulut, tetap diperhitungkan. Apalagi YSK sendiri dikenal dekat dengan Presiden Prabowo Subianto. Atas sukses yang diraih ini, berbagai kalangan menaruh simpati dan memberi pujian dengan harapan Sulawesi Utara ke depan semakin maju dimana masyarakatnya akan lebih sejahtera.
Yulius Selvanus L Komaling atau akrab disapa YSK. (dok.60menit) |
Salah satu yang merespon positif dan bangga terpilihnya YSK yang juga Ketua Umum Pengurus Pusat PMTI (Perhimpunan Masyarakat Toraja Indonesia) itu adalah Tokoh Masyarakat yang juga Cendikiawan Toraja, Drs. Tommy Tiranda. Dihubungi melalui telepon genggam, Sabtu (30/11) malam, Tommy yang saat ini sedang di Bali, mengatakan, terpilihnya YSK merupakan satu kebanggaan bagi orang Toraja (sangtorayan).
“Tentu ini satu kebanggaan bagi kita orang Toraja, satu pride bagi sangtorayan, tanpa memandang dari asal kampung mana. Jangan bilang kebanggaan bagi kampung halamannya saja di Toraja, tapi seluruh sangtorayan. Seperti halnya Pong Tiku walaupun beliau lahir dan besarnya di Pangala’ tapi karena oleh negara dihargai sebagai pahlawan nasional maka menjadi milik sangtorayan bahkan seluruh rakyat Indonesia,” jelas Tommy.
Diketahui, YSK sendiri berdarah Toraja-Manado. Ayahnya berasal dari Toraja dengan marga Lumbaa, sedang ibunya dari Manado dari klan Komaling. Kedekatannya dengan Presiden Prabowo karena sejak keduanya masih aktif di TNI AD dari jalur Kopassus.
(red)