DR. HM. Dadang Supriatna, S.Ip. M.M., Calon Bupati Bandung Nomor Urut 2 (zhovena) |
60MENIT.co.id, Bandung | Calon Bupati Kabupaten Bandung Incumbent, Dr. HM. Dadang Supriatna, S.Ip., M.M., mengumpulkan koordinator TPS Bedas Jilid 2 dari tingkat Kecamatan dan Desa dihadiri ratusan orang koor TPS se-Kecamatan Bojongsoang, Selasa 8/10/2024.
Pada pidatonya, Bupati Bandung periode 2019-2024 ini tetap berkomitmen untuk melanjutkan 13 program prioritas yang diyakini dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Kabupaten Bandung.
“Komitmen saya dalam rangka memasuki jilid kedua (Bedas Jilid 2) tentunya 13 program prioritas ini tetap kita lanjutkan dan kita tingkatkan, karena sangat terasa manfaatnya dan terutama dalam BPJS Ketenagakerjaan, stelah suksesnya peningkatan insentif guru ngaji,” ujarnya.
Ke depannya, janji Dadang, akan meningkatkan penerima BPJS Ketenagakerjaan dari mulai ketua RT, ketua RW, Linmas, Perangkat Desa, BPD, LPMD, Kader PKK, Posyandu, Pos KB, para petani dan guru ngaji.
“Seluruhnya kita akan kasih lagi peningkatan, yang pertama adalah JKK (Jaminan Kecelakaan Kerja), yang kedua Jaminan Kematian yang ketiganya adalah Jaminan Hari Tua, disitu terus kita berikan,” paparnya.
Kang DS juga berencana akan menambah puskesmas-puskesmas yang tentu ini merupakan kebutuhan dasar masyarakat.
Hal lain bidang Bandung Convention Center, ini merupakan sebuah pusat konvensi dan pameran yang direncanakan untuk dibangun di Kabupaten Bandung.
Pusat konvensi ini dirancang untuk menjadi tempat pertemuan berskala nasional dan internasional, memanfaatkan lokasi strategis Kabupaten Bandung, termasuk kedekatannya dengan stasiun kereta cepat KCIC Tegalluar.
Dengan pembangunan Bandung Convention Center, diharapkan dapat mendorong kegiatan ekonomi dan pariwisata serta menjadi ikon baru yang mendukung kebutuhan acara-acara besar di wilayah Bandung dan sekitarnya.
"Pokoknya warga Bojongsoang akan di prioritaskan dari segala kemajuannya," tegas DS.
“Komitmen saya dalam rangka memasuki jilid kedua (Bedas Jilid 2) tentunya 13 program prioritas ini tetap kita lanjutkan dan kita tingkatkan, karena sangat terasa manfaatnya dan terutama dalam BPJS Ketenagakerjaan, stelah suksesnya peningkatan insentif guru ngaji,” ujarnya.
Ke depannya, janji Dadang, akan meningkatkan penerima BPJS Ketenagakerjaan dari mulai ketua RT, ketua RW, Linmas, Perangkat Desa, BPD, LPMD, Kader PKK, Posyandu, Pos KB, para petani dan guru ngaji.
“Seluruhnya kita akan kasih lagi peningkatan, yang pertama adalah JKK (Jaminan Kecelakaan Kerja), yang kedua Jaminan Kematian yang ketiganya adalah Jaminan Hari Tua, disitu terus kita berikan,” paparnya.
Pasca orasi Kang DS bersama koor TPS Bedas Jilid 2 se-Bojongsoang. |
Untuk jaminan kematian mencapai Rp.42 juta per orang, dan semua itu untuk menjamin kesejahteraan masyarakat Kabupaten Bandung terutama masyarakat kurang beruntung dalam pencapaian perekonomian.
Begitupun dengan pembangunan beberapa rumah sakit yang diutamakan di wilayah Desa Tegal Luar, yang selama ini masyarakat masih ketergantungan dengan jauhnya jarak tempuh dari rumah, dengan jarak dekat akan menambah pelayanan kesehatan bagi masyarakat terutama bagi masyarakat Tegal Luar.
Janji bidang Pendidikan, Kang DS mengatakan, “Dan masalah pendidikan kita akan merevitalisasi supaya pendidikan kita ini berstandar nasional, nanti akan disesuaikan yang saat ini belum maksimal,” tandasnya.
Janji bidang Pendidikan, Kang DS mengatakan, “Dan masalah pendidikan kita akan merevitalisasi supaya pendidikan kita ini berstandar nasional, nanti akan disesuaikan yang saat ini belum maksimal,” tandasnya.
Koor TPS Bedas Jilid 2 wilayah GBA 2 dan 3. |
Pusat konvensi ini dirancang untuk menjadi tempat pertemuan berskala nasional dan internasional, memanfaatkan lokasi strategis Kabupaten Bandung, termasuk kedekatannya dengan stasiun kereta cepat KCIC Tegalluar.
Dengan pembangunan Bandung Convention Center, diharapkan dapat mendorong kegiatan ekonomi dan pariwisata serta menjadi ikon baru yang mendukung kebutuhan acara-acara besar di wilayah Bandung dan sekitarnya.
"Pokoknya warga Bojongsoang akan di prioritaskan dari segala kemajuannya," tegas DS.
(Zhovena)