Advokat Muda Toraja, Pither Ponda Barany, Komentari Polemik Dana PIP di Torut
-->

Advertisement Adsense

Advokat Muda Toraja, Pither Ponda Barany, Komentari Polemik Dana PIP di Torut

60 MENIT
Minggu, 13 Oktober 2024

Pither Pinda Barany, S.H., M.H., (Anto)


60Menit.co.id, Jakarta | Konstelasi politik menjelang Pemilihan Bupati Toraja Utara tampaknya kian seru. Pasalnya, sejumlah isu mengemuka cenderung didominasi serangan terhadap Calon Bupati Petahana, Yohanis Bassang alias Ombas. Dimulai dari isu soal mutasi atau pelantikan 147 pejabat dan sekarang polemik seputar penerima dana PIP sesuai Data SK Nominasi PIP Jalur Aspirasi 2024. 


Meskipun, hingga berita ini tayang, dana PIP itu belum direalisasi namun nama penerima sudah masuk dalam list nominasi. Dalam daftar itu tertera nama putra Ombas, Fhiridiq Putra Bassang. Ia berada di urutan ke 83. Namun sejak kabar ini mengemuka, Ombas dan istri serta putranya, Fhiridiq, justru kaget. Karena itu mereka kompak menampik bahkan menaruh keberatan. 


Merespon hal ini, Advokat Muda Toraja, Pither Ponda Barany, SH, MH. berkomentar. Menurut Pither, jika benar dana PIP itu juga diberikan kepada anak pejabat apalagi anak bupati, itu bisa jadi pintu masuk Kejaksaan untuk mengusut dana PIP di Toraja Utara. “Kalau benar bahwa anak bupati juga dapat maka periksa itu. Ini juga bisa jadi pintu masuk Kejaksaan untuk mengusut dana PIP di Toraja Utara,” ujar Pither Ponda, lewat sambungan telepon seluler, Minggu (13/10) sore. 


Tetapi sebaliknya, jika itu tidak benar maka, kata Pither, penyebar hoax itu harus ditangkap. “Tapi kalau itu tidak benar maka penyebar hoax harus ditangkap,” timpalnya. Ia meminta, di tengah hiruk-pikuk Pilbup Toraja Utara mendatang, semua pihak dari dua kubu pasangan calon, Yohanis Bassang-Marthen Rante Tondok (1) dan Frederik Victor Palimbong-Andrew Branch Silambi (2) agar menahan diri dan tidak saling terpancing. 


Kontestasi politik ke depan, tambah Pither Ponda, harus sehat kompetitif dan fair play. “Demokrasi harus dibangun dengan hal-hal yang baik, jangan saling memfitnah, jangan dengan hoax,” tandasnya. 


(anto)