Ketua DPD dan Ketua Bappilu PSI Tana Toraja pasca acara KOPARDA III, Selasa 14/11/2023 (Sal) |
60MENIT.co.id, Tana Toraja | Partai Solidaritas Indonesia (PSI) identik dengan kehadiran wajah-wajah baru anak muda yang mewarnai dunia politik di Indonesia. Partai ini bertekad menghadirkan praktik-praktik politik yang bersih, yang lebih mengedepankan kepentingan publik.
Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kabupaten Tana Toraja memastikan tidak ada imbas dari riak-riak politik yang terjadi di indonesia
"Sama sekali tidak ada. Kami di Tana Toraja sudah Solid" tegas Ketua DPD Partai PSI Tana Toraja, Rianto T. Nio', Selasa (14/11/2023) Malam.
Ia memastikan semua caleg yang didaftarkan untuk pemilihan anggota DPRD Tana Toraja tidak ada yang mundur di tengah jalan.
"Karena kami sudah menjalankan proses," tegasnya.
Menurutnya, kalaupun nantinya ada Caleg mundur dan itu sudah sesuai petunjuk operasional (PO) di internal partai, itu merupakan hak politik pribadi yang tidak bisa dibendung.
"Tapi agar itu tidak terjadi, sebelumnya harus melakukan evaluasi dengan baik agar tidak ada kekecewaan nomor urut, tidak masuk daftar, semua diakomodasi sebaik-baiknya," tukasnya.
"Untuk mengantisipasi (jangan ada yang mundur di tengah jalan), ya komunikasi dengan teman-teman di tingkatan masing-masing. Selesai sudah," ujarnya.
Suasana KOPARDA III PSI Tana Toraja. |
Saat awak media bertanya soal perolehan kursi, Riantho dengan santai menjawab, ya kami yakin empat kursi akan diraih PSi di pileg 2024 nanti.
Sementara Ketua Badan Pemenangan Pemilu (bappilu) Partai PSI, DR. Ir. Sostenis Sampeliling mengatakan,
pilkada adalah momentum mendapatkan kekuasaan. Namun, kekuasaan bagi PSI adalah untuk menghadirkan kesejahteraan bagi rakyat.
"Sebagai ketua bappilu, harus bisa memberikan inspirasi dan harapan bahwa kita bisa memberikan harapan perubahan dan kesejahteraan dengan memenangkan pasangan yang diusung partai," kata Sostenis.
Sostenis juga mengingatkan, PSI bukanlah partai yang menggunakan fitnah dalam merebut kekuasaan. PSI bukan juga partai yang menggunakan segala cara dalam meraih kemenangan.
"Pilkada bukan sekadar memenangkan pasangan calon. Tetapi dengan memenangkan pasangan calon, maka bisa memastikan untuk membumikan Pancasila," kunci Sostenis.
(Sal).