Walhi Jabar, dari kiri ke kanan; Wahyu Darmawan Hudoyo, Rohadjie Trie dan Mas Sapto (redaksi) |
DAS Citarum termasuk Sub DAS nya. Baik di kawasan Sipil, Militer, Kepolisian, ataupun obyek vital lainnya, sepanjang lokusnya di DAS Citarum. Jika terjadi pencemaran dan kerusakan, suka atau tidak suka ini adalah tanggung jawab Satgas Citarum Harum," ujar Wayu panggilan akrab Wahyu Dharmawan Hudoyo.
Kajian kondisi air masih terkonsentrasi racun, bukti adalah jenis Ikan Koi tidak bisa hidup dalam jangka 10 menit, sedangkan Sidak Dansektor ke setiap pelaku industri harus menunjukkan indikator melalui ikan koy atau ikan mas yang dialiri limbah akhir (outfall) di tempatnya.
"Para petugas Satgas Citarum Harum selalu harus merubah mindset masyarakat, tapi ditelaah dengan kondisi sampai saat ini meraka tidak bisa, jadi Satgas bisanya apa?," singkat Wahyu
Zhovena, S.T., Wartawan Jenjang Utama Dewan Pers. |
Di tempat yang sama, Zhovena salahsatu eks wartawan yang memviralkan giat Satgas Citarum Harum Sektor 22, ia memaparkan sekilas pengalaman selama menjabat sebagai ketua Jurnalis Peduli Citarum Harum (periode pertama).
"Pernyataan Dansatgas Citarum Harum harus ada semangat bersama untuk mengubah pola pikir masyarakat dengan tidak membuang limbah ke sungai. Sehingga keberhasilan Citarum di forum PBB di COP-26 Glasgow Conference dinilai karena peran dari kolaborasi pentahelix," jelas Zhovena.
Hal di atas mencontoh pada Satgas Citarum Harum Sektor 22 ketika dipimpin oleh Dansektor pertama, ia merupakan sosok pejuang keras melakukan sosialisasi ke semua lini masyarakat maupun pemerintah hingga mewujudkan kolaborasi dengan beberapa organisasi berikut pemerintahnya. Dilanjutkan oleh Dansektor ke-2 terbukti semangat menyala-nyala dalam meneruskan perjuangan Dansektor 22 yang pertama, ada lebihnya dari yang ke-2 ini, ia lebih tegas menegakkan Perpres 18 Th 2018 yang menjadi payung hukum Satgas Citarum Harum.
"Namun saat ini Bulan Agustus 2023 telah ditemukan sebuah anak sungai di Kota Bandung dipadati sampah domestik rumah tangga hingga sepanjang dari hulu ke hilir anak sungai tersebut, begitupun di perbatasan Kota Kabupaten Bandung hal yang sama terjadi, arti dari kejadian ini spontan mengurangi kepercayaan terhadap kinerja Satgas Citarum Harum di ambang berakhirnya program," kata Zhovena.
Gubernur Jabar memerintahkan informasi pencapaian program Citarum Harum harus dilakukan secara menarik, lucu agar mampu menjadi subjek pemberitaan. Agar program Citarum Harum dapat mendidik masyarakat maka harus diviralkan. Pada akhirnya ada wartawan (salahsatunya adalah 60menit grup) harus melakukan apa yang layak diviralkan untuk menarik dan mendidik masyarakat atas kinerja Satgas di beberapa Sektor, "No Viral, No Justice," kata Zhovena.
(zho)