 |
| Serma Abdulloh Fauzi Dansub 07 Satgas Citarum Harum Sektor 22 sedang komunikasi sosial dengan masyarakat, Minggu 30/07/2023 (zhovena) |
60MENIT.co.id, Bandung | Pemeliharaan dan perawatan area ketahanan pangan Satgas Citarum Harum di Sektor 22 Sub 07 merupakan salahsatu dasar pelestarian bibit sumber pangan nabati dan buah yang selama ini dijalani anggota satgas. Dengan tujuan pengembangan tanaman keras produktif dan hortikultura.
Dipimpin Serma Abdulloh Fauzi (Dansub 07) dengan strategi membagi tugas terhadap anggotanya. Masing-masing adalah melakukan pemeriksaan dan perawatan area ketahanan pangan, patroli sungai dan komunikasi sosial kepada masyarakat, Minggu 30/07/2023.
"Untuk anggota yang bertugas di area ketahanan pangan harus melaksanakan penyiraman semua jenis tanaman karena sudah cukup lama tidak turun hujan, pemberian pakan hewan ternak dan pembersihan area ketahanan pangan," ujar Serma Abdulloh Fauzi.
 |
| Serma Cece anggota Satgas Citarum Harum Sektor 22 Sub 07 sedang melakukan pemeliharaan dan perawatan area ketahanan pangan Citarum Harum. |
Sedangkan bagian patroli sungai, Serma Abdulloh Fauzi selaku Dansub 07 bersama anggota melakukannya di wilayah Sungai Cinambo RW.06 kelurahan Babakan Penghulu hingga Sungai Cilameta yang berada di wilayah RW.05 kelurahan Cipadung Kulon.
"Hari ini kondisi Sungai Cinambo kantong lumpur sudah terlihat hampir penuh oleh sedimentasi, Insha Allah ini merupakan skala prioritas untuk dilakukan karya bakti besok hari atau lusa, supaya tidak menjadi gangguan terhadap aliran air sungai," kata Serma Abdulloh Fauzi.
Untuk upaya mencerdaskan masyarakat terhadap pengertian kebersihan sungai dan kesehatan lingkungannya, pada patroli sungai dilengkapi dengan komunikasi sosial (komsos) kepada masyarakat, yaitu sebuah sosialisasi tentang tujuan dari program Citarum Harum dengan berprilaku pemberdayaan pola hidup bersih dan sehat setiap hari di setiap lingkungan.
 |
| Patroli sungai oleh Satgas Citarum Harum Sektor 22 Sub 07. |
Isian dari sosialisasi tersebut sangat mengarah kepada menjaga kebersihan sungai dengan tidak membuang sampah ataupun limbah lain ke sungai maupun secara bebas ke lingkungan, sehingga masyarakat harus bisa mengolah sampahnya dengan benar, memelihara sefticktank dan menjaga kebersihan lingkungan masing-masing.
"Komsos kepada warga kami melakukannya di wilayah RW. 05 kelurahan Cipadung Kulon dan warga RW. 03 kelurahan Babakan Penghulu, pada kesempatan ini kita mensosialisasikan Perpres 15 Tahun 2018 yaitu tentang percepatan penanggulangan pencemaran dan kerusakan daerah aliran sungai, dengan tujuan masyarakat bisa lebih memahami lagi fungsi sungai yang bersih dan sehat dengan menjaga keutuhan sungai tersebut," ujar Serma Abdulloh Fauzi.
(zho)