 |
| Peltu Aris Santoso (Dansub 02/22 CH) mengidentifikasi kondisi bak penampungan limbah PT Karisma Textile, Bacip Jumat 30/06/2023 (zhovena) |
60MENIT.co.id, Bandung | Pengawasan limbah pabrik oleh Peltu Aris Santoso Dansub 02 Satgas Citarum Harum Sektor 22 hari ini memeriksa Pabrik Printing dan Celup PT Kharisma Printex berada di Jl. Holis No.461 Rt 01 Rw 10 Kelurahan Margahayu Utara Kecamatan Babakan Ciparay Kota Bandung, Jumat 30/06/2023.
Giat ini bertujuan, sebagai kontroling di setiap pengusaha industri supaya tidak membuang limbah mentah tanpa olah Instalasi Pengolahan Air Limbah (Ipal) yang sesuai bakumutu.
"Pengawasan limbah dari semua pelaku industri masif kita lakukan, bertujuan supaya mereka disiplin membuang limbah sesuai bakumutu, sehingga pencemaran sungai oleh limbah kimia maupun domestik tidak terjadi," ujar Peltu Aris Santoso.
 |
| Lokasi penyimpanan limbah padat (Sludge) |
Hasil pengawasan di PT Kharisma Printex, satgas menyelia limbah yang dibuang baik cair maupun limbah padat. Menggunakan alat ukur derajat keasaman sehingga karakter limbah bisa diketahui kondisinya.
Pabrik printing dan celup PT Kharisma Printex sudah memiliki sistem dan bak ipal penampungan limbah yang sesuai bakumutu, namun pemeriksaan secara rutin setiap bulan terus dilakukan oleh Satgas Citarum Harum Sektor 22 untuk memastikan erroritas pada mesin Ipal yang kadang pernah terjadi juga pantauan kepada pihak pabrik supaya tetap disiplin.
"Dalam pengolahan air limbah pabrik cepup dan printing ini sudah memakai jasa konsultan, secara rutin sebulan sekali uji lab air limbah oleh Tirtawening dan hasilnya dilaporkan ke DLH Kota Bandung," imbuh Peltu Aris.
 |
| Mutu limbah akhir PT Kharisma Printex ada pada pH: 6. |
Hasil pemeriksaan karakter limbah PT Kharisma Printex yaitu, pH; 6, suhu normal, warna air bening, tidak berbau, tidak berbusa dan sudah memiliki kolam Indikator Ikan.
Pada kesempatan tersebut, Peltu Aris Santoso memberi pesan, pihak pabrik supaya menjaga mutu air limbah yang dikeluarkan, sehingga tidak mencemari lingkungan ketika dibuang keluar terutama ke aliran sungai dan agar selalu menjaga kebersihan lingkungan terutama disekitar ipal.
Pengawasan ini dihadiri oleh DanSub dan Anggota Satgas Citarum Harum Sektor 22 Sub 02, sedangkan dari pihak pabrik yaitu manager umum dan engineering.
(zho)