 |
| Serma Dodi Candra, Dansub 08 Satgas Citarum Harum Sektor 22 melakukan sosialisasi pelarangan pencemaran atas kotoran hewan dan limbah lainnya kepada warga dan para Tokoh Masyarakat di Kecamatan Lembang, Senin 2/05/2023 (zhovena) |
60MENIT.co.id, Lembang-KBB | Pelarangan pencemaran terhadap sungai dan lingkungan oleh Satgas Citarum Harum Sektor 22 disosialisasikan Dansubsektor 08 di wilayah Kecamatan Lembang Kabupaten Bandung Barat (KBB), Selasa 2/05/2023.
Sosialisasi kepada masyarakat dilakukan setiap hari oleh Satgas Citarum sudah menjadi aksi yang diterapkan Dansektor 22 Citarum Harum (Kol. Inf. FX. Sri Wellyanto Kasih) dan menjadi salahsatu program utama untuk percepatan penanggulangan pencemaran di wilayah sungai dan lingkungan.
Serma Dodi Candra selaku Dansub 08 Satgas Citarum Harum Sektor 22 mengatakan, aksi sosialisasi ini dengan nama Komunikasi Sosial (komsos), maka fungsinya bergerak cepat dalam menghadapi masyarakat luas.
"Kita lebih ke masyarakat peternak dan pertanian, soalnya di wilayah kerja kita ini termasuk pada zona industri pertanian dan peternakan, artinya warga di sini hampir 70% berprofesi petani dan peternak," kata Dodi.
 |
| Komunikasi sosial kepada masyarakat peternak. |
Satgas Citarum Harum Sektor 22 dipercaya untuk menghadapi permasalahan segala pencemaran, faktor utama yang dihadapi di Kecamatan Lembang adalah Kotoran Sapi.
Seperti hari ini Selasa 2/05/2023 Serma Dodi Candra melakukan komunikasi sosial bersama Management Rumah Makan Grafika Lembang, dengan materi sebab dan cara penanggulangan bahaya pencemaran.
"Kita sat ini berada di RM Grafika, dengan tujuan bukan hanya rumah makan saja, tentunya oleh semua jenis usaha yang menghasilkan limbah harus sesuai bakumutu baru bisa dibuang ke sungai," harap Dodi.
 |
| Pembuatan kompos oleh Satgas Citarum Harum Sektor 22 melalui SubSektor 08. |
Komunikasi sosial ini dilakukannya pasca pembuatan kompos di lokasi tetap produksi, yaitu di wilayah Kp. Pasirwangi Desa Gudang Kahuripan Kecamatan Lembang.
Pembuatan kompos oleh Satgas Citarum Harum Sektor 22 melalui SubSektor 08 sebagai upaya mengurangi tingkat pencemaran yang selama ini terjadi hingga besar-besaran mencemari sungai yang berdampak ke kota dan kabupaten Bandung.
"Solusi kompos ini kita bertujuan supaya masyarakat peternak bisa memanfaatkan kesempatan ini, karena selain mengurangi pencemaran. Sudah kita ketahui bersama yaitu bisa menambah pendapatan juga," tutup Dodi.
(zho)