Ilustrasi oleh Nurul Safitri |
Sang Maha Pencipta menghadirkan manusia di dunia bukan untuk menjadi hebat atau kaya, tapi untuk mempelajari kehidupan, agar menemukan kehidupan yang hakiki.
Alam semesta termasuk diri ini adalah media dan setiap kejadian adalah ayat ayatnya yang disediakan oleh Sang Kuasa untuk dibaca dan di renungi
Sesungguhnya keadaan hidup dari kekurangan manusia, itu banyak pelajaran menjadikan suatu ilmu, karena di setiap kejadian dan keadaan ada pesan Hikmah dari Sang Kuasa.
Hanya dengan kesadaran manusia bisa membaca ayat ayat dari Sang Kuasa berupa keadaan hidup dalam setiap kejadian
Tapi sayang banyak manusia tidak sadar, tidak bisa membaca pesan ayat berupa keadaan hidup dan kejadian.
Untuk dijadikan muhasabah (renungan) itu karena keegoan dari tebalnya sifat keakuan manusia itu sendiri.
Perut yang lapar, dompet yang kosong dan hati yang luka merupakan guru terbaik dalam kehidupan.
(zho)