60MENIT.co.id, Bandung | Bamin Sektor 22 Citarum Harum (Serma Agung Setia Purnama, S.E.,) bersama Lurah Wates (Darmawansyah, S.STP.,), Puskesmas Pasawahan dan dinas terkait melaksanakan sosialisasi dan edukasi kepada pelaku usaha rumah kost yang berada di wilayah Kelurahan Wates Kecamatan Bandung Kidul, Jumat 28 Oktober 2022.
Kegiatan ini berupa tindak lanjut dari hasil rapat koordinasi yang dilaksanakan oleh Pemkot Bandung, untuk mengurai masalah percepatan Open Defecation (ODF) 100 % di Kota Bandung.
Dihadiri sekira 26 orang pelaku usaha bidang rumah kost yang ada di Kelurahan Wates Kota Bandung, beserta aparat wilayah Rt dan para Rw setempat.
Bamin Sektor 22 Citarum Harum menyampaikan maksud dan tujuan dari giat sosialisasi ini, dengan memberikan suatu pemahaman bahwa adanya komitmen kepada pelaku usaha, untuk membuat septic tank secara mandiri.
Warga pemilik kos-kosan |
"Pelaku usaha wajib memperhatikan sisi ekologi selain sisi ekonomi, karena kebersihan dan kesehatan lingkungan sangat berguna untuk warga semua," singkat Agung.
Serma Agung Setia menambahkan, "Landasan filosofinya yaitu permasalahan lingkungan. Berbicara tentang peradaban dan perilaku manusia, ciri diri yang baik terlihat dari sisi toiletnya dan ciri sungai yang baik tercermin dari sungainya," ujarnya.
Bandung adalah penyangga Ibu Kota, sisi pariwisata begitu menjadi daya tarik namun sangat ironis jika dilihat daru pencemaran rumah tangganya. "Maka menjadi tugas kita semua dalam upaya menyelesaikan permasalahan ini," sontak Agung.
Lurah Wates (Darmawansyah, S.STP.,) bersama Satgas Citarum Harum Sektor 22. |
Harapan Satgas Citarum Harum Sektor 22, hasil dari sosialisasi ini yaitu pelaku usaha menyatakan kesanggupan untuk membuat seftick tank secara mandiri, dari batas waktu 2 bulan ke depan. "Ini menjadi bukti para pelaku usaha pun sangat mendukung program yang sedang dicanangkan di setiap kewilayahan," tuntas Agung.
Sosialisasi ini sangat didukung oleh Lurah Wates Darmawansyah, S.STP., ia menambahkan bahwa yang dikatakan oleh Bamin Sektor 22 Citarum Harum itu sangat benar. Open Defecation Free atau Stop Buang Air Besar Sembarangan adalah kondisi setiap individu dalam komunitas tidak buang air besar.
"Pembuangan tinja yang tidak memenuhi syarat sangat berpengaruh pada penyebaran penyakit berbasis lingkungan, oleh karena saya harap semua lapisan masyarakat harus memiliki kakus di setiap rumahnya masing-masing," jelas Darmawansyah.
(zho).