60menit.co.id | Kondisi jaring Sungai Ciregol Kelurahan Cisereuh Kecamatan Regol Kota Bandung sebelum dilakukan pembersihan, Jumat 15/07/2022 (Mg.Oleh) |
60MENIT.co.id, Bandung | 210 Kg sampah yang menumpuk di jaring Sungai Ciregol Kelurahan Ciseureuh Kecamatan Regol Kota Bandung, bukan lagi menjadi pemandangan aneh untuk warga setempat.
Ditambah dengan turunnya hujan, sampah yang berada di wilayah lain tentunya akan terbawa arus dan tersangkut di jaring yang ada di wilayah tersebut.
Tingkat kesadaran menjadi faktor utama akan pelestarian lingkungan, mungkin di Kota Bandung warganya belum 100% sadar akan menjaga lingkungan tersebut.
Melihat hal seperti itu, Satgas Citarum Harum Sektor 22 bersama unsur wilayah selalu berkolaborasi dalam meminimalisir sampah-sampah yang ada di masing-masing wilayah kerja.
Sub 04 Sektor 22 Satgas Citarum Harum yang di pimpin oleh Peltu Ace Sumarno terus bergerak cepat untuk menuntaskan permasalahan sampah yang ada di sungai-sungai wilayah kerjanya. Jum'at (15/07/22).
Saat di konfirmasi Peltu Ace Sumarno menyampaikan kepada awak media, Satgas harus siap siaga baik siang ataupun malam untuk mengantisipasi permasalahan-permasalahan di daerah Daerah Aliran Sungai.
"Hari ini kami melaksanakan pembersihan sepanjang 110 meter di Sungai Ciregol, mengingat di jaring yang kami pasang terjadi penumpukan sampah". Ucap Ace.
Setelah membersihkan jaring sampah. |
Tentunya, lanjut Peltu Ace, Satgas menggandeng unsur wilayah dalam meminimalisir sampah-sampah yang ada di sekitar sungai, dan hal itu pun dapat mempercepat proses pengerjaan dalam melakukan pembersihan.
"Berharap, kedepan element masyarakat dan para penggiat lingkungan bisa sama-sama bekerja dalam memperhatikan keberlangsungan kebersihan sungai". Harapnya.
Dikatakan Ace, kita perlu bukti nyata dalam bekerja, kita kejar apa yang sudah menjadi program Citarum Harum, maka kita harus dapat mewujudkan itu semua, agar Citarum benar-benar harum.
Pihaknya menegaskan, jangan membuang sampah ke Daerah Aliran Sungai, rawatlah, jagalah sungai.
"Karna dengan cara itu kita bisa mewujudkan sungai yang terbebas dari kotoran yang ada termasuk limbah-limbah baik domestik atau pun kimianya". Tutup Peltu Ace Sumarno.
(Sholeh)