 |
| 60menit.co.id | Dansektor 22 Citarum Harum, Kol. Inf. Eppy Gustiawan, S.I.P., bersama Plt. Dishut Jabar (Ir. Dodit Ardian Pancapana, M.Eng.,) dan aparat kewilayahan pada giat penanaman pohon keras di bantaran sungai Cikapundung Kolot, Minggu 5/06/2022 (Sholeh). |
60MENIT.co.id, Bandung | Sektor 22 Satgas Citarum Harum bersama Dinas Kehutanan Provinsi Jabar serta unsur kewilayahan melakukan peninjauan dan menindaklanjuti hasil penertiban di sepanjang sungai Cikapundung Kolot Kelurahan Binong Kecamatan Batununggal, Kota Bandung. Minggu (05/06/22).
Selain dari peninjauan, Dansektor 22 Satgas Citarum Harum Kol. Inf. Eppy Gustiawan, S.I.P., melakukan penanaman pohon di sepanjang bantaran sungai cikapundung kolot dalam rangka menyambut Hari Lingkungan Hidup Se-Dunia.
Kol Inf. Eppy Gustiawan menyampaikan, kita lakukan pengecekan progres terkait dengan penataannya, termasuk melakukan penanaman beberapa pohon produktif.
"Kami bisa seperti sekarang tentunya karena alam dan lingkungan, tanpa kita memelihara alam dan lingkungan maka akan berbalik atau bencana kepada kita. Makanya alam jaga kita, kita jaga alam". Katanya.
Proses penataan secara bertahap dan kelanjutan, Eppy berharap, kepada masyarakat, peran dinas terkait, baik Kota atau Provinsi kedepannya akan di tata termasuk di bantu oleh wilayah setempat.
"Semoga kedepan makin ada perubahan, yang bisa di rasakan oleh kita semua". Harap dia.
Sementara itu, Ir. Dodit Ardian Pancapana, M.Eng., Plt Kadis Kehutanan Provinsi Jabar mengatakan, Apresiasinya, ikhtiar yang sudah dilakukan oleh Sektor 22 beserta SKPD, bahwa hal ini dilaksanakan diperkotaan yang dimana membutuhkan hidup layak dan nyaman, tidak hanya ditunjang oleh keberadaan tapi harus adanya ekosistem yang baik.
"Kenapa kami dari dinas kehutanan turun ke kota, karena semangatnya adalah untuk membuat satu ekosistem yang baik di seluruh Jawa Barat, perlu adanya koridor hijau, yang dimana menyambungkan dari satu hutan ke hutan yang lain". Katanya.
Menurutnya, yang paling masuk akal untuk dilaksanakan adalah di sepadan sungai, sehingga pada saat terlihat jelas di Kelurahan Binong sangat luar biasa.
"Jangan lupa juga bahwa, alam itu menyediakan kepada kita 422 pohon per orang, nah pada saat kita hidup semenjak kecil sampai besar membangun rumah dan pohon yang di tebang kita harus membayar (mengganti) kembali". Tutur dia.
Dodit menjelaskan, kebetulan hari ini Hari Lingkungan Hidup Se-Dunia, ekosistem yang baik itu akan berjalan baik apabila ada keseimbangan, ada pohon dan ada jenis species yang selama ini harus kita perhatikan yaitu lebah.
"Dengan adanya lebah maka menunjukkan ekosistem di daerah itu bagus, bahkan sekarang ada lebah yang tidak menyengat (lebah triguna), hal ini ada di wilayah batununggal, karena ada komunitasnya dan melatihnya bahkan terkenal se-Jawa Barat". Jelasnya.
Untuk itu, Lanjut Dodit, Kenapa tidak, bila sekarang kita tanam jenis-jenis tanaman yang di sukai oleh lebah tersebut, kedepan jika hal ini bisa dilaksanakan dengan baik maka akan bisa sebut sebagai pasif income, yang dimana lebah akan bekerja secara sendiri.
"Sementara dukungan terhadap kegiatan Citarum Harum kami akan suplay bibit, dan dapat di sesuaikan dengan kebutuhan di lingkungan tersebut. Intinya tanaman yang kami tanam sudah di perhitungkan sehingga tidak akan merusak pondasi dan bangunan yang ada di sekitarnya". Ujarnya.
Masih di lokasi yang sama Camat Batununggal Drs. Tarya, M.A.P., berharap kedepan hal ini dapat menjadi central jika semua warga mendukung kegiatan ini.
"Kedepan kami akan bekerjasama dengan komunitas pengolahan lebah triguna, karena lebah ini memang cukup ramah saat berada di masyarakat, tidak menyengat namun dapat menghasilkan madu yang sangat luar biasa". Katanya.
Sementara untuk menyambut Hari Lingkungan Hidup Se-Dunia, Tarya menyampaikan, jika melihat panjang sungai sekitar 2,5 Km mungkin akan di targetkan sekitar 1000 pohon.
"Semoga dari kehutanan ada penambahan untuk membantu, tidak hanya buah-buahan lemon saja, namun ada buah-buahan produktif lainnya ". Tutup Camat Batununggal.
(Sholeh)