 |
| 60menit.co.id | Satgas sub 08 sektor 22 Citarum Harum membersihkan sampah di Sungai Cibarani, Cipaganti, Senin (15/11/2021). |
60MENIT.co.id, Bandung | Pasca hujan mengguyur wilayah Kota Bandung beberapa hari belakangan ini membuat Pasukan Satgas Citarum Harum terus bersiaga. Karenanya, Pembersihan Sungai, Jaring Sampah dan Saluran Air terus digencarkan.
Kegiatan kali ini Sektor 22 Citarum Harum Su 8 bersama Baraya dan dibantu Gober menyasar Sungai Cibarani di wilayah Rw. 05 Kelurahan Cipaganti kecamatan Coblong Kota Bandung. Senin (15/11/2021)
Danaub 8 Serma Mikdan saat dikonfirmasi menjelaskan, kami terus menggencarkan pembersihan sungai dan saluran air. Hal ini dilaksanakan sebagai upaya antisipasi dalam mencegah meluapnya air sungai atau saluran air akibat adanya sedimentasi, tersumbat sampah atau benda lainya di sungai.
"Pembersihan ini lebih kepada upaya untuk mengembalikan fungsi sungai yang sebenarnya, hal ini dilaksanakan secara rutin, sehingga saat debit air meningkat tidak meluap atau sampai menimbulkan genangan di titik tertentu, selain itu hujan yang mulai turun dikhawatirkan membawa sampah kiriman, sehingga harus segera diatensi". Jelasnya.
Lebih lanjut, Mikdan mengatakan, dari hasil kegiatan yang dilaksanakan rutin setiap hari ini ditemukan permasalahan klasik. Yakni masih ditemukanya sampah yang memenuhi sungai dan salter penjaring sampah. Kondisi inilah yang biasanya menimbulkan banjir atau luapan air saat hujan turun akibat tersumbatnya saluran air.
"Hingga saat ini sampah masih menjadi kendala, sehingga diperlukan kesadaran bersama untuk tidak membuang sampah sembarangan, terlebih ke sungai yang menjadi saluran air". Katanya.
Mikdan mengatakan bahwa secara umum kondisi sungai dan saluran air di Kota Bandung sudah baik. "Tingginya intensitas hujan dan bertambahnya volume air dengan cepat membuat terjadi genangan di beberapa titik, namun pasca hujan reda akan segera kembali normal". Katanya.
Mikdan menambahkan, untuk mengatasi sampah di Sungai Cibarani atau sungai yang lainnya dibutuhkan kesadaran masyarakat itu sendiri.
"Kami juga mengimbau kepada masyarakat agar tidak membuang sampah, apalagi di sungai. Ini juga dibutuhkan peran serta secara bersama dalam mengatasi permasalahan ini". Pungkasnya.
(M. Warman)