60MENIT.co.id, Cimenyan Kab.Bandung | Sub 17 Sektor 22 Satgas Citarum Harum, melakukan perawatan bibit pohon keras dari berbagai jenis tanaman. Dipimpin Serma Adam (Dansub 17) pohon-pohon ini akan ditanam secara masal dan bertahap sebagi penghijauan di lahan kritis Kabupaten Bandung.
Serma Adam lanjut menjelaskan, beberapa persiapan pad bibit pohon keras ini masih butuh pemeliharaan, baik melalui pemupukan maupun penyeliaan benih tanaman.
"Ini demi tingkat kesuburan benih tanaman, kami melakukan npenyeliaannya yang dilanjutkan dengan pemupukan dan pengobatan, kalo dibiarkan hanya disiram saja maka hasil tumbuhnya kurang maksimal," jelas Adam.
Penyeliaan bibit tanaman keras ini gunanya untuk lebih mendewasakan tanaman, jadi kita pindahkan bibit ke media yang lebih besar lagi. Supaya pengakarannya bertambah panjang sehingga tingkat daya tumbuh bibit pohon lebih membesar atau tidak kerdil.
Satgas Sub 17 ditugaskan Komandan Sektor 22 Citarum Harum (Kol. Inf. Eppy Gustiawan, S.I.P.,) supaya lebih memahami kasus yang ada di wilayah kerjanya. Yaitu tingkat kritis lahan mengukur pada luasnya supaya bisa menyiapkan jumlah bibit pohon keras yang dibutuhkan.
Namun hal itu jangan sampai mengurangi pemantauan sungai-sungai yang ada di sekitar Cimenyan. Karena di musim hujan ini lahan di wilayah tersebut banyak yang labil mudah terjadi longsor.
 |
| Penyeliaan Bibit Pohon Tanaman Keras. |
"Untuk itu kita pun melakukan patroli sungai sembari melakukan komunikasi sosial kepada masyarakat, dengan harapan mereka para penggarap lahan bisa turut memperhatikan kondisi lahannya terutama di musim hujan seperti sekarang," ujar Adam.
Tujuan dari Satgas Citarum Harum Sektor 22 Sub 17 pada sosialisasi ini adalah meningkatkan daya kepedulian warga terhadap lingkungan, terutama pada penanaman pohon keras di area lahan miliknya sebagai penyeimbang penghijauan lahan kritis tersebut.
Jika penghijauan di Cimenyan berhasil, maka banjir musiman juga kekeringan yang berkepanjangan se Bandung Raya akan teratasi.
"Tujuan kami melakukan penghijauan di wilayah ini supaya bisa meningkatkan daya serap air sehingga Bank Air di dalam tanah akan berfungsi kembali, begitupun seke air yang sudah tertutup bisa muncul lagi. Maka kasus kekeringan dan banjir musiman di Bandung Raya akan teratasi," tutup Adam.
(zho)