 |
| 60menit.co.id | ILUSTRASI |
60MENIT.co.id, Jakarta | Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud-Ristek) kembali memberikan bantuan kuota gratis. Pencairannya Oktober 2021 dan disalurkan kepada 26,6 juta pendidik serta peserta didik.
Mendikbud Ristek Nadiem Makarim menjelaskan, penyaluran kuota gratis untuk menunjang pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas maupun pembelajaran jarak jauh (PJJ).
“Bantuan kuota data internet kembali disalurkan di bulan Oktober ini kepada 26,6 juta penerima,” ujarnya, Selasa (12/10/2021).
Jumlah penerima pada bulan Oktober ini, kata Nadiem, mengalami peningkatan sebanyak 2,2 juta daripada September lalu. Hal ini karena ada pemutakhiran nomor ponsel yang sudah diverifikasi dan divalidasi.
Bantuan kuota internet tersebut, jelasnya, bisa untuk mengakses semua laman dan aplikasi kecuali yang diblokir Kemenkominfo serta yang tercantum dalam situs resmi bantuan kuota data internet Kemendikbud Ristek http://kuota-belajar.kemdikbud.go.id.
Nadiem juga mengingatkan untuk tidak mudah terpancing informasi tidak benar dan hanya percaya pada informasi dari portal dan media sosial resmi Kemendikbud Ristek.
Sementara itu, bagi peserta didik yang belum terdaftar sebagai penerima bisa segera melapor ke pihak sekolah atau perguruan tinggi.
Kepala Pusat Data dan Teknologi Informasi (Kapusdatin) M Hasan Chabibie, telah mengingatkan kepada kepala sekolah dan pimpinan perguruan tinggi.
Hasan meminta mereka untuk segera memutakhirkan data nomor ponsel peserta didik dan pendidik pada sistem data pokok pendidikan (Dapodik) serta pangkalan data pendidikan tinggi (PD Dikti).
Kemudian mengunggah Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTMJ) pada portal http://vervalponsel.data.kemdikbud.go.id untuk PAUD, pendidikan dasar dan menengah, atau http://kuotadikti.kemdikbud.go.id untuk jenjang pendidikan tinggi.
Menurut Hasan, kuota gratis akan tersalurkan setiap tanggal 11-15 September, Oktober, dan November 2021.
Kuota gratis tersebut mempunyai masa berlaku selama 30 hari sejak penerima menerima kuota data.
(*/anto)